Setelah menjalani transplantasi hati, kondisi Teriyanto perlahan-lahan mulai membaik. Dia pun harus kembali menjalani perawatan di rumah sakit jiwa karena penyakit mentalnya belum benar-benar pulih. Selama masa pemulihan pasca transplantasi hati hingga saat ini, Ratih dan keluarganya merawat Teriyanto dengan sepenuh hati. Ratih memang tidak bisa melupakan kejadian di masa lalu, tapi dia memilih untuk memaafkan Teriyanto, bukan untuk Teriyanto, melainkan untuk ketenangan hidupnya sendiri. Ratih juga ingin mengajarkan kepada Kheanu dan Kirana arti memaafkan. Dan cara terbaik untuk mengajarkan adalah dengan memberi contoh. Melihat sang ibu yang begitu tulus merawat Teriyanto, membuat Kheanu dan Kirana ikut melakukannya. Mereka berdua tidak malu memiliki ayah yang merupakan seorang tahanan den