Senja kini sudah berganti malam. Suasana sudah mulai sepi, hanya ada beberapa suster jaga yang terlihat melintas dari kaca pintu kecil. Di sebuah kamar berukuran tujuh x empat meter, kini hanya tinggal Ayu dan Rangga. Sementara Iqbal sudah pamit pulang sekitar satu jam lalu. Ayu pun sudah mengucapkan terima kasih kepada Iqbal karena sudah menemani dan merawat Rangga beberapa hari ini. Berkali-kali juga Ayu meminta maaf atas semua yang sudah terjadi. Rasanya sudah tidak penting lagi siapa yang salah dan siapa yang memulai. Semua ini Ayu jadikan pelajaran agar tidak terlalu beburik sangka dan menuduh sesuatu yang belum terbukti kebenarannya. Kini hubungan Ayu dan Rangga sudah mulai membaik. Kesalah pahaman yang terjadi selama ini sudah menemukan titik temu. Ternyata benar apa yang dikataka