49. Nota di Balik Laci Dashboard

1182 Kata

Pagi itu cuaca begitu cerah. Udara pun terasa sejuk dengan pepohonan hijau yang tumbuh di sekitar. Sinar mentari yang baru muncul malu-malu membuat pagi yang dingin terasa hangat. Beberapa orang terlihat tengah mengisi minggu pagi mereka dengan berolah raga di sepanjang jalan car free day atau sekedar berkumpul bersama keluarga menikmati jajanan atau menu sarapan yang berderet di pinggir jalan. Keisya terlihat berlarian sambil tertawa riang di atas rerumputan hijau di sebuah taman bermain kecil di salah satu sisi jalan. Sesekali ia terjatuh karena belum mahir berjalan. Terlebih Rangga di belakangnya berlari mengejar dan menggodanya. Sementara Ayu mengikuti mereka dari belakang sambil membawa botol minum dan mangkuk kecil berisi sarapan Keisya. Keisya terlihat begitu ceria. Beberapa kali

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN