“Ya, menjadi pedagang memang tidak menjanjikan. Meskipun kita telah mengumpulkan banyak kekayaan, itu semua diperoleh melalui darah, keringat, dan air mata. Berbeda dengan pejabat; mereka hanya harus duduk di sana dan orang-orang menawari mereka peti dan peti uang. Sungguh patut ditiru!"
Lin Haihai menyindir situasi korupsi dan penyuapan di kalangan pejabat saat ini.
"Apa maksudmu!?" Pekikan selir yang bernada tinggi tak tertahankan di telinga.
“Baiklah, Selir Ling, Permaisuri Keenam tidak bermaksud apa-apa. Jangan terlalu memikirkannya,” Permaisuri Chen bersuara.
“Yang Mulia, jika tidak ada hal lain, Permaisuri Kekaisaran ini akan pergi.”
Permaisuri Kekaisaran Li berkata dengan arogan sambil berdiri dari kursinya. Dia tidak mengucapkan selamat tinggal pada Permaisuri Chen saat dia me
