Pria kejam nan menyebalkan yang tak ingin dibahas oleh Rose bersama saudari kembarnya baru saja menyelesaikan beberapa pekerjaan yang sempat tertunda diruang kerja. Kedua mata yang tajam melirik jarum jam yang sudah menunjukkan pukul 11 malam serta rasa kantuk dan lelah mulai dirasakan.
“Sejak kembali dari luar negeri aku belum sempat istirahat… begitu banyak kejadian aneh kemarin membuat semua orang sibuk termasuk aku.” gumam Erich seraya beranjak dari kursi yang didudukinya diruangan tersebut.
Erich beranjak pergi menuju kekamarnya untuk beristirahat. Di dalam kamarnya itu Erich hanya mendapati ranjang tidur yang kosong tanpa sosok istrinya. Erich bertanya-tanya dalam hati mengenai keberadaan istrinya sambil mencari ke kamar mandi serta wardrobe room, namun dirinya tetap saja tidak men
