“Pak Aksa bilang apa?” tuntut Arumi agar Aksa mengulang ucapannya sekali lagi. “Aku? Bilang apa memang?” “Itu, yang barusan!” “Ooh, iya ... kamu benar, kita suami istri,” ucap Aksa sambil menggaruk rambutnya yang tidak gatal. “Bukan itu perasaan?” Arumi mengerucutkan bibir karena kesal. “Aku ... mau mandi dulu!” Pria itu pun kabur dari pertanyaan yang diajukan sang istri dengan pergi ke kamar mandi. Sementara itu, Arumi sedang berada di kamar seorang diri. “Dia ... bilang aku cantik?” Arumi meyakinkan dirinya jika kalimat itu adalah yang ia dengar. Senyum simpul terbit di wajah perempuan tersebut. Sekilas, dia tampak senang dengan yang terjadi hari ini. Drrrrt ... drrrrt .... Ponsel milik Arumi bergetar, dengan segera wanita muda tersebut langsung membuka tasnya dan mengel