Satya menggendong Angel, ketika Fira mendiskusikan tentang baju pernikahan dengan desainer. Kedua wanita itu tampak serius hingga Satya memilih menghindar. Tak mau mengganggu pembicaraan mereka. Ia dan Angel berjalan berkeliling butik. Melihat satu per satu gaun yang dipajang. Sesekali Satya tersenyum sendiri membayangkan betapa cantiknya Laras dalam balutan gaun pengantin.
"Kak, gaunnya cantik ya," puji Angel ketika melihat gaun pengantin yang indah.
"Iya Sayang, benar. Nanti kalau Kamu menikah dengan Kak Satya, Kamu juga akan memakai gaun seperti ini," ucap Satya.
"Benarkah Kak Satya akan menikah dengan Angel? Tapi Angel masih kecil," ucap gadis polos itu.
Satya tertawa, "Iya benar. Tidak apa-apa. Kakak akan menunggumu sampai Kamu dewasa."
"Tidak mau! Nanti kalau Angel sudah dewas
