A 58 – TETAP BERTAHAN

2378 Kata

“Itu dugaan gue aja sih, Ram, gue nggak tau pastinya kayak apa. Tapi semisal itu benar, ya gue nggak tau harus berbuat apa. Padahal kalau dipikir itu bukan sepenuhnya salah gue, kan? Gue nggak ada sangkut pautnya, keputusan semua ada di tangan Indi bukan gue. Harusnya dia kalau kecewa sama Indi, pelampiasannya ke Indi bukan malah ke gue dong. Nggak bisa dilogika kalau gue yang dijadikan pelampiasan dia, Ram, gue secara nggak tau apa-apa. Sama sekali nggak ada salah, eh gue juga yang kena, Ram. Apes banget sih jadi gue ya.” Abimanyu menghela napasnya panjang. Tangannya sibuk menyisir rambutnya ke belakang, berusaha merapikan dan menata kembali rambutnya yang diacak-acak oleh angin. Rama menganggukkan kepalanya, dahi dia berkerut tajam. “Emang sih kalau dipikir-pikir tuh aneh banget, kok b

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN