MAIN AIR

1320 Kata

Setelah selesai pertemuan, Bian mengajak Dine ke suatu tempat. Bian dengan sengaja meminta agar tim keamanan yang mengikutinya memberikan jarak agak jauh. "Ada lokasi favoritku di dekat sini," Bian mengarahkan Dine agar berjalan di depannya. "Lurus terus." "Semoga aku tidak salah dan masih mengingatnya dengan baik," Bian melihat kiri dan kanan. . "Tempat apa?" Dine penasaran. "Pokoknya bagus," Bian tersenyum. "Istriku harus melihatnya." "Hanya saja, aku sudah lama tidak ke sini, jadi seperti meraba raba," Bian menjaga Dine dari belakang. "Aduh.." Dine hampir terjatuh, tapi dengan sigap Bian menangkapnya. "Hampir saja. Hati hati," Bian mengelus d**a. Dine hanya tertawa melihat reaksi Bian yang panik padahal hanya tersandung biasa. Ia pun melanjutkan perjalanan sambil men

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN