Vino memutuskan untuk secara langsung melamar Hanna lagi, di depan semua orang. Vino benar-benar serius ingin menikah lagi dengan Hanna. Di atas kertas secara resmi. Untuk memberikan namanya kepada Ali, sebagai papanya dan vino juga tak keberatan kalau harus memberikan namanya untuk anak Alvian nanti. * Ini adalah pagi pertama Hanna di rumah vino. Vino masih tidur, di kamar Hanna, yang ada di lantai bawah, dengan Ali dan Aqila yang ada di tengah. Hanna mual. Dia terbangun dan lari ke kamar mandi. Hanna muntah-muntah lagi di sana. Vino mendengar itu. Dia bergegas bangun. Mengucek matanya. Memastikan apa yang dia dengar benar atau tidak. Ternyata benar. Pintu kamar mandinya terbuka. Vino bergegas ke sana. Dia mendengar suara muntah Hanna. Vino masuk ke kamar mandi