Bab 69 Di Persimpangan

2672 Kata

Goresan pena bermain di atas sebuah kertas yang sudah ditempeli materai 6000. “Ingat! Katakan yang kau tahu, jangan ada yang kau sembunyikan. Aku memberimu 10 milyar bukan untuk mendengar omong kosong darimu,” tatapan mata Arya berubah tajam pada Muljoto yang baru saja selesai menandatangani surat perjanjiannya. Muljoto kini duduk di sofa tamu, wajahnya sudah dibersihkan dan tampak lebih manusiawi. Ia tersenyum sangat lebar melihat surat perjanjian di depannya, angka fantastis itu membuat jantungnya berdetak kencang. Belum pernah ia mendapat uang sebanyak itu selama menjadi reporter lepas dengan banyak pekerjaan sampingan yang kotor dan busuk. “Tentu. Tentu, tuan muda. Katakan apa yang kau ingin ketahui dariku.” Mata Muljoto tersenyum licik sekali sampai Arya yang melihatnya merasakan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN