Bunyi notifikasi ponsel Rosa membuatnya tersadar dari lamunannya. Ia pikir Andrew pasti ngelindur pas telepon tadi, mimpi makan masakannya hingga minta Rosa masak di rumahnya. Tapi, sejumlah uang sebanyak tiga juta masuk ke rekeningnya dan ia sadar kalau bosnya itu memang gak ngelindur.
Rosa membuka fitur pesan dan mulai ngetik sesuatu di sana.
[Pak, ini saya cuma benaran masakin masakan rumahan ala Indonesia, kan?]
Isi pesan itu langsung checlist biru, dan ada tanda mengetik di atasnya.
[Iya, udah gak usah chat lagi. Gue lagi mau nyampek puncak sama mas suami ]
Membaca balasan yang Rosa terima itu langsung membuat Rosa mendelik lebar dan merasa malu seketika. Ia memilih mengabaikan pesan yang sudah ia duga pasti ditulis oleh Marina.
Marina tersenyum kecil saat melihat pesan yang
