Bab 9

1881 Kata

Mili melangkah menuju lift bersama tiga orang tamu. Ia memperhatikan tulisan di dekat pintu lift bertulisan kapasitas 9 orang. Saat ini yang Mili pikirkan hanya angka digital berubah menjadi nomor 5. Sambil berdoa segera pintu terbuka. Mili memandang kearah belakang beberapa kali, memastikan tidak adanya Raja yang mengintai. Jujur, saat ini jantungnya sekarang marathon hebat. Ia seperti buronan yang baru saja melarikan diri. Mili menatap sekali lagi kebelakang dan bersyukur bahwa pintu lift terbuka. Ia masuk ke dalam kabin, memilih berdiri dekat tombol lift. Type deluxe pada kabin lift di desain elegan dan pencahayaanya sangat baik. Beberapa detik kemudian pintu detector tertutup. Mili menatap Raja dari kejauhan yang tengah memandangnya intens. Tangan Mili seketika sedingin es, ia tidak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN