40. Rasa Sakit Pertama

1934 Kata

Segala yang telah direncanakan rupanya harus ditepis untuk sementara waktu, dan Paula tidak ingin memikirkan hal tersebut karena Minggu ini dia akan menghadapi ujian. Waktu hanya terkuras untuk belajar, dan semua itu anehnya didukung penuh oleh Jarvis. Pria itu selalu berada di sampingnya ketika tengah mengerjakan tugas di kamar, kemudian Jarvis akan mengantar ke mana pun Paula pergi termasuk ke perpustakaan. Hari sudah sore, selesai kuliah Paula berencana akan membeli buku di toko yang cukup jauh dari kampus. Dia pun menunggu Jarvis di lobi utama, sambil mendengarkan musik rock Paula mencoba untuk tetap tenang. "Lama banget sih itu orang?" Paula menggerutu, dia tidak ingin menunggu lagi dan memilih taksi sebagai angkutan menuju toko. Pada menit ke lima belas pukul lima sore, Paula mend

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN