20 - Nenek Saro

1480 Kata

 “Kalau begitu kau, Jura, dan Syville yang istirahat. Biar kami para lelaki yang berjaga terlebih dahulu,” kata Baron. “Tidak usah, aku belum terlalu lelah. Lagi pula jika nanti tiba-tiba para Demolux itu kembali menyerang, Key dan Jura sepertinya tidak cukup untuk pertahanan yang mendadak.” Syville menggaruk kepalanya yang tidak gagal. “Bagaimana jika Key, Baron, dan Lucius yang pertama istirahat? Dengan begini mungkin pertahanannya akan lebih baik.” “Aku bingung bagaimana caramu berpikir, tapi baiklah.” Key memberi hormat pada Syville. “Kalau begitu aku duluan!” Key bersiap untuk tidur dengan menggeliatkan tubuhnya sebentar.. lalu beberapa detik kemudian napasnya mulai stabil. Dia sudah tertidur. “Hei, Baron. Bagaimana kau bisa menyukai perempuan ini?” tanya Lucius. Baron yang awalny

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN