Dalam perjalanan ke kantor, Jayden melirik Elvano dari kaca mobil sedang merapikan tatanan rambutnya dan juga memasang kembali dasinya. Ada apa dengannya? Pikir Elvano. Kenapa dia tiba-tiba merasa tidak tenang seperti ini? Gelisah tidak karuan setelah melihat pemandangan Abi dan Arumi. "Kenapa?" tanya Jayden begitu tau kalau saat ini elvano tengah gelisah. "Entahlah. Pikiran saya melayang." "Takdir keren ya, masih gak nyangka kakak cantik itu nona Abi yang abang cari." Elvano terlihat mengangguk kecil. "Kamu liat tadi mereka gimana? Saya sampai tidak bisa berkata-kata melihat Arumi begitu nyaman sama gadis itu." katanya dan mendapat anggukan dari Jayden. "Jadi sekarang gimana? Oyah kayaknya nona Abi kerja di hotel deh, saya ingat betul seragamnya waktu itu. " "Hotel?" "Iya. Seben