"KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA" Hera berteriak begitu kencang tepat di depan wajah Adrian. Membuat pria itu terbangun dengan menutup kedua telinganya rapat-rapat, teriakan wanita ini seperti sebuah terompet sangkakala yang menggemparkan dunia dan seisinya, begitu kencang dan melengking. "aku tidak tuli, jangan berteriak seperti itu, kau mau mengguncang dunia dengan suara teriakan cempreng mu itu -huh"protes keras dari Adrian. Ia benci sekali tidur nyenyaknya harus terganggu oleh suara teriakan cempreng Hera yang terasa menyakitkan di telinganya. Hera mengambil jaketnya yang berada di samping Adrian. Buk Buk Buk Buk Buk Hera menghantam tubuh Adrian dengan pukulan brutal menggunakan jaket miliknya. "seenaknya kau lakukan hal ini padaku -huh. Apa yang kau lakukan pad