Sebelum pergi ke kantor aku mengecek semua yang diperlukan. CCTV sudah dipasang dan aktif, satpam penjaga juga ada di depan dan belakang. Sempat-sempatnya Qienan ngintip dari balik tembok pagar, matanya jelalatan melihat para pekerja yang memasang kabel penghubung. Aku berjalan ke arah tembok menghampiri dia yang ingin berkomentar. "Gue ngerasa kok si Lukman kayak teroris ya, yang perlu pengawasan ketat dari loe. Itu CCTV yang mutar 360 derajat bukan, produksi pabrik gue kan," katanya bangga dan memang benar, produksi dari India sana, kualitas yang terbaik. "Ya untuk jaga-jaga karena kita gak bisa nuduh orang sembarangan kalau tanpa bukti yang jelas," kataku dan dia mengangguk. "Valid! Gue udah coba dengan Alba masalah Robby. Si buaya itu lolos karena bukti gak akurat, hanya dibilang