Jani sedang merias diri ketika Dewi memanggil namanya dan mengetuk kamarnya dari luar. "Masuk aja Wi," sahut Jani dari dalam. Pintu kamar jani didorong Dewi pelan. "Udah siap, jemputan jam berapa Jan?" "Jam sepuluh Wi, setengah jam lagi," jawab Jani setelah melihat jam tangan kecil di pergelangan tangannya. "Baru beli kulkas?" tanya Dewi melihat kulkas yang masih didalam kardusnya, belum dibuka Jani padahal sudah di beli tiga hari yang lalu. Dewi memang baru pulang terbang tadi malam dan baru kali ini dia ke kamar Jani. "Dibeliin Om," jawab Jani singkat sambil mengarsir alisnya. "Kenapa nggak di pasang?" "Nanti aja lah kalo pulang terbang, nggak ada isinya juga." "Gue bawa banyak jus di koper tuh, masukin sini aja." " Nggak usah, kulkas lo juga kosong.." tolak Jani. Kalau Jani s