Arnav terlihat berpaling muka, mencoba menyembunyikan dirinya dengan sangat kentara. Untuk beberapa alasan Raellyn merasa jantungnya berdegup terlalu kencang, ekspresi wajahnya sekarang mungkin sudah tidak karu-karuan mendapati wajah Arnav yang sudah seperti di liputi oleh seluruh amarah. Teramat keras dan juga tertutup. Ini adalah ekspresi yang sama yang dia temukan ketika dia membahas soal Arsene beberapa waktu kebelakang. Tapi meski begitu, ekspresinya kali ini bahkan lebih menyeramkan dari yang Raellyn temukan terakhir kali. Padahal belum lama ini mereka sudah sedikit santai dan dia bisa menikmati waktu dengan sangat tenang bersamanya. Sampai pada titik dimana Raellyn merasa hidupnya sudah sangat sempurna dan hampir melupakan alasan dia menikahi pria ini karena terlena akan suasana da