14. Pertama Kali

2257 Kata

Kimi terbangun saat dirasakan tangan kanannya kebas karena tertimpa sesuatu yang berat. Pandangannya jatuh pada lengan kokoh yang memeluk tubuhnya erat. Tatapan matanya menelusuri lengan kokoh itu hingga sampai ke wajah si pemilik tangan. Dan betapa terkejutnya Kimi saat melihat siapa pemilik tangan tersebut.             “Aaaa....hmmmffttt...” Kalva langsung menarik Kimi mendekat dan menutup mulutnya sebelum penghuni panti asuhan lainnya terbangun. Apalagi jarum di nakas masih menunjukkan pukul tiga pagi. Bisa – bisa akan terjadi kehebohan karena teriakan histeris Kimi. Laki – laki itu langsung menatap tajam Kimi. Sebenarnya Kalva sudah menduga sebelumnya pasti kejadiannya akan seperti ini. Tetapi dia tidak menyangka Kimi akan terbangun sepagi ini.             “Jangan berteriak, ini mas

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN