"Regan?!" Aku melihat photo Regan bersama seorang wanita cantik. Sedang berada di supermarket. Mereka terlihat akrab saat mengobrol. Ada beberapa pose dalam photo tersebut, dikirim oleh nomor tak dikenal. Sejenak, aku memijat pelipis yang terasa sakit. Melihat photo Regan bersama seorang wanita. Lima belas menit kemudian, Regan kembali dengan membawa beberapa dus s**u. "Kok cemberut begitu lihat suami pulang. Kenapa, Sayang?" "Gak ada," jawabku datar. "Ini s**u Dafa. Aku sudah membeli beberapa dus sekalian buat stok." Regan menyerahkan kantongan plastik besar, yang ada merek nama supermarket berlogo merah. "Makasih." Detik selanjutnya, Regan memeluk pinggangku dari belakang. Tangannya melingkar tepat di atas perut. "Habis ini bisa dong aku dapat jatah," bisiknya lembut. Aku seg