"Kamu kok nggak bilang sudah pindah ke sini?" tanya Karin penasaran. Dia akhirnya tahu sahabatnya Mila sudah diusir berkat Gio yang juga temannya itu. Laki-laki yang mempunyai status sebagai kekasihnya Mila tersebut, jujur dan berharap Karin bisa menghibur Mila setelahnya. "Gio pasti yang cerita sama kamu, Rin?" tebak Mila tepat sasaran. "Kalau bukan dia memangnya siapa lagi, tapi aku kecewa banget loh sama kamu. Padahal selama ini dari A sampai Z, aku selalu ceritain masalahku tanpa terkecuali. Gilirannya kamu malah nutupin gini!" tuntut Karin. Mila menghela nafasnya kasar. "Kamu kan tidak ngampus dua hari ini, gimana mau cerita?" "Zaman udah canggih, kamu masih banyak alasan padahal bisa telepon," cibir Karin sedikit jengkel, tapi rasa sayangnya pada Mila tidak berkurang karena