11 SAINGAN

1105 Kata

"Astoge... gue gak salah liat kan Wik?" Suara Mira yang cempreng langsung mengagetkanku. Ini anak emang. "Apaan sih? Udah berisik aja." Aku mengibaskan tanganku dan kini mulai fokus lagi di depan monitor. Si Mira emang baru aja pamitan ke toilet. Saat Si Kulkas masuk dan menepuk kepalaku dan mengatakan dia akan sedikit siang pulangnya. Jadi aku di suruh menunggu. Tapi jangan salah bukan dengan kata-kata halus. Dia hanya bilang gini..."Tungguin. Jangan pulang dulu" udah gitu aja terus nepuk kepalaku. Nah itu biasa saja. Tapi Mira sudah dengan panik berteriak-teriak heboh. "Demi apa lo si dokter Sam ngusap rambut lo? Sumpah romantis banget." Nah ini si anak bawel. Ckckckck. "Ngusap apaan? Dia cuma nepuk. Udah gitu aja." Mira memberikan tatapan yang sepertinya aku sudah gila. Dia ki

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN