Owie pov Aku memasuki pintu apartemen yang sudah hampir satu bulan tidak aku datangi. Pulang dari Bandara tadi aku langsung menuju kesini, takkan ku biarkan sisa aroma Priska menguap begitu saja. Baru beberapa saat lalu pak Wagyo mengantarkan kunci serep apartemen yang aku sembunyikan di salah satu sudut kamarku. Suasana sepi langsung menghinggapi, apartemen tampak rapi seperti belum pernah ada yang menjamah. Aku telusuri jejak-jejak Priska yang tertinggal di sini. Ntah lah kenapa rasa bahagia menyelimuti perasaanku. Aku duduk di sofa yang beberapa hari yang lalu dia duduki. Rasa nyaman ku dapatkan. Lalu aku menuju kamar utama yang di tiduri Priska, dan seperti yang di tuduhkan Nandi waktu itu...benar-benar ku endus bantal yang dipakainya, Aku kangen kamu Pris. Aku belum berniat mandi