Sebuah Dendam.

1539 Kata

"Tidak! aku tidak mau mengalah." Angelika saat ini telah berada di ruangannya dan bertemu Antonio. "Seandainya jika mereka memang suami istri. Maka saya tidak akan pernah mau mengakuinya. Aku juga tidak akan pernah mau mengalah." "Tapi saya sudah memeriksa di kantor agama, bahwa mereka memang sudah menikah secara syah. Di sini nona lili memiliki kekuatan secara hukum untuk berada di sisinya tuan asegap." Angelika berdiri. "Aku tidak peduli! aku lah yang sudah bertemu dengan asegap sejak awal. Mungkin saja mereka memang sudah menikah. Aku yakin sekali asegap melakukannya karena terpaksa. Mereka dijodohkan atau entahlah. Yang jelas, hanya aku yang dicintai asegap dan tidak ada perempuan lain lagi." "Ini bisa berbahaya untuk karir nona. Kalau sampai paparaji mencium berita ini. Karena bag

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN