“Apa yang kau lakukan di sini, Letta?” Rael menatap Eletta yang saat ini berada di ruang kerjanya. “Aku memiliki pekerjaan di sekitar sini, oleh sebab itu aku memutuskan untuk mampir ke sini.” Eletta mendekati Rael. “Bagaimana kakimu? Apakah sudah lebih baik?” Eletta bertanya dengan perhatian. “Jika tidak ada hal penting yang ingin kau bicarakan, kau bisa pergi dari sini.” “Rael, haruskah kau bersikap begitu kasar padaku?” Eletta bersuara sedih. “Aku datang ke sini karena mengkhawatirkanmu. Dan kau mengusirku seperti ini.” “Aku sedang bekerja, Letta. Kau bisa melihatnya sendiri.” “Aku tahu. Aku tidak akan menyita waktumu terlalu lama. Aku hanya ingin memastikan bahwa kakimu sudah baik-baik saja agar aku tenang.” “Letta, cukup!” Rael berkata tegas. “Hentikan sikapmu ini karena aku