Pradana Membungkam

1115 Kata

36. Pradana membungkam "B4ngs4t, tutup mulut lo, Sialan!" Antara Gilang dan Amal, keduanya bisa menjadi sahabat bukan tanpa alasan, mereka kompak dalam banyak hal meskipun cara mereka memandang dunia sangatlah berbeda. Amal dengan keseriusannya, hatinya rapuh dan tidak tega jika sampai ada orang lainnya terluka, meskipun Amal terlahir dalam keluarga yang mapan, tapi Amal memilih untuk tetap bekerja meskipun masih dibawah naungan nama besar keluarganya, sementara Gilang sebaliknya, pria yang seringkali dijuluki pangeran Keluarga Djatmiko ini hanya ongkang-ongkang kaki dalam memandori usaha keluarganya. Gilang sudah merasa nyaman dalam kehidupan berkelimpahan keluarganya hingga tidak menganggap serius dunia, diantara aku dan Amal, Gilang bahkan terlambat lulus 2 tahun. Tapi terlepas dari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN