Daya terbangun. Sesaat, Daya mencoba mencerna ruangan tempat ia terlelap. Kemudian, gerakan tangan besar pria yang merangkulnya,membuat Daya teringat bahwa dirinya tidur di kamar Ezra. Di samping pria itu. Daya mencari pakaian yang ia lepas semalam dan teringat bahwa Ezra melepaskannya di dapur. Ia merutuk dalam hati dan perlahan mencoba bangkit dari kasur tanpa bermaksud untuk membuat pria yang masih terlelap itu bangun. Ia berhasil memungut salah satu pakaiannya dan dengan sangat hati - hati membuka pintu kamar Ezra untuk berlari mencari pakaiannya yang lain sebelum kembali ke dalam kamarnya sendiri. Selesai membersihkan diri, Daya kembali pada aktifitas harian. Menyiapkan sarapan untuk ayah dan anak yang masih berada di alam mimpi. Namun, suara pintu depan yang dibuka membuat Daya