Bab 30

1224 Kata

“Ada apa?” tanya Sarah ketika Shankara menarik diri darinya. Shankara mengalihkan pandangan dari sosok Asia yang sudah hilang ke lantai dua ke arah Sarah yang ada di depannya. Shankara tersenyum kecil seraya menggelengkan kepala. “Nggak,” jawabnya. “Kenapa nggak langsung pulang, sih? Kenapa mampir dulu ke sini? Memangnya kamu nggak capek?” Senyum Sarah merekah, perempuan itu mendekatkan wajahnya ke telinga Shankara. “Aku ke sini kan nyari penawar rasa capekku,” bisiknya. Shankara mendenguskan tawa pelan. “Jadi, sudah nggak capek?” Sarah mundur selangkah sambil tersenyum. “Nggak,” jawabnya menggelengkan kepala. “Oh ya, Lavanya masih les?” Shankara menganggukkan kepala. “Iya,” katanya melirik ke arah lantai dua di mana Lavanya dan Asia berada. “Masih lama ya, selesainya?” “Mungkin,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN