Bab 42 Motor yang dikendarai oleh Ziyad meliuk-liuk di jalan raya menuju Taman Mini Indonesia Indah. Sabtu pagi yang masih cukup lengang menjadikan perjalanan mereka ditempuh dalam waktu yang lebih singkat. Yhara memeluk erat pinggang suaminya sambil mengedarkan pandangan ke sekeliling. Sepasang mata beriris cokelat miliknya tampak berbinar-binar bisa melakukan liburan singkat bersama Ziyad. Setibanya di tempat tujuan, Yhara meminta untuk berkeliling dari satu anjungan ke anjungan lain. Ziyad memperhatikan raut wajah sang istri yang tampak berseri-seri. Dalam hati dia berjanji akan lebih sering mengajak Yhara jalan-jalan di penghujung minggu, agar istri cantiknya itu bisa lebih bahagia. "Bang, kenapa anjungan lain ada tari-tarian, tapi di anjungan kita nggak ada, ya?" tanya Yhara s
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari