Berjam-jam dalam perjalan di Pesawat membuat Fira sangat lelah, tapi dia tetap harus semangat karena ini semua demi penyembuhan Brian suaminya yang sekarang sedang berjalan bersisian dengannya. Genggaman tangan Brian menguatkannya bahwa apa yang dia lakukan adalah benar, menikah dengan Brian meski tanpa restu kedua orangtua nya. Dua mobil sudah menunggu kedatangan Brian, Fira, Banu, Viza, Opa dan juga Arga. Viza yang sedari tadi tersenyum dan terlihat bahagia bergandengan dengan Banu membuat Fira iri dengan wanita itu, semua yang Viza lalui sepertinya sangat mudah bagi wanita cantik itu. "Ra ayo," kata Banu membukakan pintu mobil untuk mereka semua. Brian yang hanya diam dengan tutupan masker terlihat gelisah saat mobil melaju menuju Rumah Sakit tempat Brian akan di Rehabilitasi. Fira