"Aku tidak akan rela jika kau pergi, aku ingin kau disisiku sampai kita menua bersama"
*****
Pria itu terdiam. Ia kalut. Ia takut gadisnya akan pergi meninggalkan dirinya untuk selamanya. Sekarang, ia telah mantap mengatakan gadis itu dengan sebutan 'gadisku'.
Bagaimana jika aku yang pergi meninggalkan kehidupan ini?
Matanya terpejam menahan cubitan di dalam hati pria tersebut mengingat kalimat yang pernah ditanyakan oleh tunangannya. Ia menjambak rambutnya. Ia menyesal. Sangat menyesal.
Edwin menunduk melihat pakaian yang dikenakannya hampir semuanya tertutup darah yang mengalir dari tubuh Arsenia. Ya. Gadis itu telah menyelamatkannya dari kecelakaan.
Harusnya aku yang berada di dalam sana. Harusnya aku.. lirihnya dalam hati.
Ia tak bisa membendung lagi kesedihannya. Air mata se
