Deg' deg' deg'
Detak jantung Erick berdetak sangat cepat dan entah sudah berapa lama, dia tidak merasakan perasaan semacam ini dan kali ini, dia bisa merasakan hal itu lagi dengan wanita yang sudah tanpa dia sadari sudah tinggal di dalam hatinya itu.
"Sial! Ada apa denganku?" Gumam Erick yang secepatnya memalingkan wajahnya.
"Ada apa denganku? Mengapa aku masih memiliki perasaan seperti ini?" Gumam Erick yang tidak mau melihat ke arah Syifa.
Sedangkan Syifa, dia segera menundukkan kepalanya dan hatinya merasa sangat sedih, karena Erick tidak mau melihat wajahnya.
Padahal, Syifa sudah salah faham. Karena Erick bukan tidak mau melihat wajahnya, tapi dia sedang sibuk mengendalikan hatinya yang terasa kacau itu.
"Mas Erick! Apakah kamu mau kita …." Syifa tidak bisa melanjutkan ucapannya,
