"Apa yang terjadi?" Leo bertanya ketika Selina berteriak dan langsung bangun dari tidurnya. Leo kemudian berdiri dari kursinya lalu menghampiri Selina dengan cepat. Leo menyambar air mineral yang tersedia di bawah meja kaca lalu memberikannya pada Selina. Selina mengucap kata terima kasih lalu menerima air itu. Segera dia meminumnya dengan rakus. Selina kemudian menetralkan detak jantungnya yang menggila dengan menarik napas lalu menghembuskan nya panjang. Dia melakukannya berulang kali hingga detak jantungnya berangsur normal. Mimpi buruk di siang hari membuat kepalanya berdenyut nyeri. "Ada sesuatu yang mengganggumu?" tanya Leo lagi. Selina mengangguk dua kali, dia menatap Leo serius. "Pak saya mimpi buruk. Di mimpi saya, saya di kejar-kejar pria gila yang ingin mencium saya." Selina