Bab 78. Daripada Amira, Aku Lebih Membencimu

1037 Kata

Begitu acara syukuran selesai. Ayunda langsung menghampiri Marisa yang menunggu suami memarkirkan mobil ke depan rumah Ilyas. "Keluarganya kak Ilyas, ya?" Marisa langsung melirik ke arah Ayunda. Namun, Marisa menyipitkan mata karena mengenali sosok adik dari Amira. Begitu yakin, Marisa menarik napas dan memilih membelakangi Ayunda. "Mba kelihatannya tidak menyukai kak Amira, ya?" Ayunda menghela napas. "Huh, aku juga sama tidak sukanya. Kak Amira sungguh menyebalkan, dia sok pamer. Mencuci otak kak Ilyas untuk membeli rumah mahal." Marisa menatap pada penampilan Ayunda, kemudian menyeringai. "Dasar miskin." "Apa?" Ayunda menatap tak percaya. Marisa menyuruh Ayunda untuk mundur dengan tangan. "Naik pangkatlah dulu jadi orang kaya, baru bicara lagi padaku." Ayunda mengepalkan tangan

Baca dengan App

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN