Dru dan Jiwanya

1387 Kata

Edna menghela nafas panjang sambil membuang wajahnya kearah jendela mobil yang melaju cukup cepat dan dikendarai pak Kus yang tengah mengantarnya ke kantor. Hari ini ia akan mengajukan cuti lebih awal dari jadwal seharusnya. Seharusnya ia menghabiskan waktu delapan hari cutinya untuk bermesraan dan menemani Dru di Hongkong, tapi kali ini rencana itu berubah. Walau Dru bukan ayah dari anak yang dikandung Grace,tapi tuduhan itu ternyata cukup mengguncang jiwanya. Rasa bersalah karena tak ingat apa yang ia perbuat saat ia mabuk, lalu tuduhan keluarga Grace padanya cukup membuat mental Dru menjadi drop, apalagi ia hampir kehilangan Edna jika saja Edna tak mau mendengarkan penjelasannya. Sejak kejadian itu Dru menjadi lebih pendiam dan banyak termenung. Ia tak menjadi Dru yang biasanya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN