Pria Tampan

1027 Kata

Irene melihat jam yang melilit ditangannya, ia mulai bosan dan sejak tadi tak melakukan apa pun di kamar, ia hanya menonton TV dan scroll sosial medianya, lalu kembali berbaring di sofa. Irene mendesah napas dan memilih keluar dari kamar hotel. Ia tak mengabari Javendra karena tak mau mengganggu Javendra yang saat ini sedang bekerja. Ia tak akan kesasar, ia bisa mencari jalan pulang sendiri. Itulah yang ia pikirkan sejak tadi. Ia melangkah keluar dari kamar hotel dengan pakaian seadanya. Irene melangkah menuju lift dan satu hal yang tidak ia ketahui. Ia tidak tahu bagaimana bisa membuka lift. Irene sebenarnya bisa belajar dari youtube, namun ia tak punya ponsel. Sesaat kemudian, seseorang menghampiri lift, pria bersetelan jas, tampan sekali dan kelihatannya dia pria kaya, karena buktinya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN