Anggi dan Della segera meninggalkan tempat tersebut mereka sangat puas karena sudah memberi pelajaran kepada Dina. Anggi sebenarnya tidak tega melakukan hal itu, tapi semakin biarkan semakin menjadi kelakuan dari Dina harusnya dia sadar dan meminta maaf, tapi nyatanya dia malah menghinanya. Della yang melihat Anggi melamun dengan cekatan dia merangkum pundak Anggi dan menepuk pundak Anggi dengan pelan. Della juga tersenyum ke arah sahabatnya itu, Anggi yang melihat Della tersenyum ikut tersenyum. "Kamu kuat, Gih, sangat kuat jangan takut itu hanya sebagian resiko dia, Siapa suruh dia menghinamu harusnya jangan menghinamu, aku tidak suka kamu dihina seperti itu, apa salahmu kepada dia lebih baik kamu tenang dan tidak memikirkan apapun," ucap Della yang berusaha untuk menyemangati sahaba