Aku sadar aku bukan siapa-siapa tanpa uang. Orang tua istriku berhasil memisahkan kita. Lalu aku bangkit kembali atas dorongan kenalanku. Dia menawarkan aku pekerjaan sebagai Editor di salah satu perusahaan Penerbitan. Akhirnya aku bangkit secara perlahan. Namun istriku malah main gila dengan seorang lelaki kaya yang direstui oleh kedua orang tuanya. Dan saat dia hamil, si lelaki pergi begitu saja. Di satu sisi aku membenci mantan istriku. Dan di sisi lain aku harus menjaga nama baik keluarganya untuk menggantikan si b******k itu. Sedangkan saat itu aku sedang dekat dengan seorang gadis. Dia adalah salah satu penulis yang aku Editori.