"Saya berangkat dulu. Kamu hati-hati dirumah. Makanlah yang banyak. Saya berikan kamu uang 10 juta untuk kebutuhan kamu dan Dea belilah apa yang ingin kamu beli, saya ingin kamu banyak makan agar kamu tidak sekurus ini. Saya sayang sama kamu." Kata Fahri sambil memberikan segepok uang cash kemudian mencium kening Niken. "Ibuk saya mau berangkat kerja dulu. Titip Niken dan Dea. Jika ada sesuatu yang dibutuhkan bisa telpon saya." Kata Fahri berpamitan pada mertuanya. "Ini uang belanja buat ibu. Maaf saya belum bisa kasih banyak, saya masih harus membagi untuk modal usaha." Kata Fahri sambil memberikan uang sebesar 3 juta pada ibu Niken. "Saya pergi dulu buk." Fahri tidak meminta haknya sama sekali pada Niken meskipun sesungguhnya dia ingin segera meniduri Niken. Siapa yang tidak bang