Bab 47. Kehangatan Keluarga Tia

1084 Kata

Sudah sebulan Tiar bekerja di Surabaya. Hari ini Dia mengabari kalau Dia sudah mentransfer uang buat Ibu dan Adik-adiknya melalui Rekening Bank milik Lambok. Tiar menelpon Ibu nya lewat telpon rumah tetangganya. Ibu mengabarkan kalau sedang ada promo pasang baru telpon rumah. Karena tidak enak selalu merepotkan tetangga kalau ada telpon dari Tiar. "Ya sudah Bu, daftar saja, nanti Tiar yang bayar bulanannya. Suruh Tia besok mendaftar." Kata Tiar. "Baiklah Nak. Kamu jaga diri di sana. Jangan lupa shalat lima waktu." Kata Ibu mengingatkan. "Ya Bu. Assalamu alaikum." Salam Tiar mengakhiri percakapan. "Wa alaikumussalaam." Ibu menutup telepon. "Bu Mima, terima kasih ya. Maaf selalu merepotkan." Kata Ibu sambil pamit pulang. "Ya Bu Nia, tidak apa. Tidak merepotkan." Balas Bu Mima. Bu Mim

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN