Part 19 (a)

1157 Kata

            Mendengar kata satu masalah seperti halnya mendengar puluhan masalah akan dihadapinya jika satu masalah tersebut tidak segera ditangani.             “Apa maksudmu, Luke?” Tanya Catya dengan pikirannya bercabang membayangkan masalah yang belum selesai.             Luke menarik napas lalu menghembuskannya cepat, ia melangkahkan kakinya mengambil alih posisi Catya yang semula berjalan di depannya. “Ini salahku. Aku tidak berhati-hati saat melakukan pengintaian.”             Catya sedikit panik bereaksi sangat kesal lantaran Luke tidak menjawab pertanyaannya. Ia menarik kasar lengan Luke, membawa pria itu mengarah padanya. “Langsung pada intinya, Luke!”             Luke terdiam memikirkan kata-kata untuk menjelaskan kesalahannya agar Catya tidak bertambah kesal padanya atau set

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN