Part 16 (e)

1306 Kata

“Syah, please. Letakkan kembali semua pakaianmu dan Oliver, aku mohon jangan pergi dari istana ini. Jangan tinggalkan aku. Aku membutuhkanmu, Syah. Hanya kau yang bisa mengeluarkan aku dari jurang kegelapan yang aku hadapi.” Isak Albert dalam tangisnya. Mendengar suara tangis suaminya yang begitu lirih membuat hati Syahquita sakit, tapi ia juga tak boleh lemah. Sebisa mungkin ia menahan seluruh emosionalnya yang bercampur menjadi satu, sikap kerasnya selama ini tidak dijadikan sebagai pelajaran bagi Albert. “Kau boleh memukulku sampai tubuhku dipenuhi luka tapi jangan tinggalkan aku, Syah.” Pinta Albert menarik tangan kanan Syahquita dan memukul-mukulkan tangan itu ke wajahnya. Syahquita menarik kembali tangannya, ia menarik napas dalam untuk meredakan sedikit rasa ibanya pada suaminya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN