Ronan yang mendengar kebohongan itu pun melakukan hal yang sama seperti Drake, mendengus meremehkan pria kejam yang berdiri di hadapannya. “Kau tahu, Drake. Ada luka yang tidak bisa sembuh di dalam hatimu karena kehilangan orang-orang yang kau sayangi. Meski sudah ratusan tahun luka itu tidak menutup, bukan? Karena kau tahu itu sangat menyakitkan.”
Tanpa aba-aba Drake membenturkan tubuh Ronan kembali ke dinding di belakangnya hingga mengguncangkan dinding di ruangan itu. “Jangan mengaitkan hal ini pada hal yang sudah lama terkubur, Ronan. Kau tidak tahu apapun mengenai diriku.”
Drake menekan d**a Ronan menggunakan lengan kirinya sangat kencang hingga pria itu kesulitan bernapas. “Pergi dan cari tahu apa yang sedang Syahquita rencanakan. Sebelum aku ber
