Episode 19 : Hadiah Perpisahan

1240 Kata

"Akhir-akhir ini kau selalu menghindar setiap diajak bertemu, kenapa? Apa kau kesal karena aku tidak berniat membatalkan pertunangan?" tanya Jade. Setelah Kayli tidur, Jade menemui Samuel di rumahnya. Keadaan Samuel tampak kacau. Kamar laki-laki itu dipenuhi aroma alkohol. "Aku marah pada diri sendiri. Pengecut ini tidak pantas mendapatkan cinta dari siapapun." jawab Samuel. "Walaupun kau tidak pantas mendapatkan cinta Hana ataupun Adaline, mereka tetap saja menyukaimu." ujar Jade. Samuel tertawa pelan. "Adaline? Ada-ada saja. Mana mungkin Adaline menyukaiku. Setiap ku sentuh, wanita itu selalu ketakutan dan gemetar." "Kau terlalu buta untuk menyadari cinta seseorang. Tadinya aku tidak mau mengatakan apapun. Tapi, melihat Adaline dan Kayli yang sudah sangat terbiasa dengan keberadaan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN