Pendekatan

1597 Kata

Ketika Meida menunggu taksi menjemputnya, mobil Jarvis tiba-tiba berhenti didepannya. “Naik, saya juga mau ketemu Ibu.” “Bukannya bapak ada rapat pagi ini?” “Gak sepagi ini juga. Cepetan naik,” ucap Jarvis lagi. “Kamu nggak tuli ‘kan?” Sebelum kalimat menyakitkan itu keluar lagi, Meida bergegas naik sambil berdecak. Jarvis menyetir menuju ke Rumah Sakit. Namun sebelum itu, Jarvis berheti dulu di salah satu toko kue yang mahal. Tokonya belum buka, tapi Meida melihat seorang pria tua; berpenampilan seperti koki, tengah menunggu Jarvis. Memberikan papperbag pada suaminya. “Bapak lagi pengen kue? Bilang dong, nanti saya bikinin.” “Ibu kamu pasti bosen makan masakan kamu.” “Itu buat Ibu?” Meida kaget dengan kepedulian Jarvis. Begitu sampai, Jarvis mengulurkan tangannya. Meida langsung pa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN