Suasana rapat terasa sangat serius dan mencekam karena sosok Evans saat ini sedang mendengarkan salah seorang karyawan yang menjelaskan tentang laporannya. Bunyi ponsel miliknya membuat Evans mengerutkan dahinya karena Ema asisten Ziva tidak pernah meneponnya secara langsung jika buka ada hal yang mendesak. Evans mengangkat ponselnya "Ada apa Ema?". "Nyonya minta Tuan datang ke sekolah Nona Arabella sekarang juga. Jika Tuan tidak datang Nyonya akan membenci tuan!" "Ada apa?" Evans meminta Ema menjelasakan kenapa Ziva mengatakan hal itu padanya. Benci, Evans tidak suka Ziva membencinya karena ia mencintai Ziva. Ema menceritakan apa yang terjadi kepada Evans membuat Evans segera berdiri dari duduk santainya. Ia menutup sambungan ponsel dan menatap para karyawanya yang saat ini sedang