Fajar makan dengan malas, tapi dia tak mau sakit sehingga memaksakan diri makan malam. Fajar memandang dinding rumahnya. Rumah yang dia beli, walau sewa paviliun dekat kantor dia bayar enam bulan, tapi ketika dia sudah membeli rumah ini, dia langsung pindah dan mengisinya sedikit-sedikit. Barang dari rumah dia dan Nisha, beberapa dia bawa karena oleh Nisha juga tak akan di bawa. Sehingga rumahnya sudah lengkap perabotannya. Di rumah ini tak ada foto anak-anak apalagi foto pernikahan dia dan Nisha. Semua sudah dibawa oleh Nisha dan yang ada di rumah pun sudah dihancurkan oleh Nisha. Jadi dia sama sekali tak punya foto anak-anak selain foto yang ada di ponselnya yang belum dihapus. Tentu saja tak ada foto pernikahan dirinya maupun foto saat anak-anak bayi dan kecil-kecil. Untuk mencari sem