Briana mulai mendapatkan transfer dari penjualan kue di toko roti Mr Joy. Dia sangat bersyukur karena memang perutnya sudah lapar tapi tidak memiliki uang untuk belanja. Uang terakhir yang ia miliki, dia gunakan untuk menyewa ambulan buat mengantarkan dia dan Ian ke apartemen.
"Yeay, Ian. Mr Joy sudah mengirim uangnya hihihi. Syukurlah..."
Bria segera memeluk Ian dengan gembira. Akhir- akhir ini, dia sering memeluk Ian ketika sedang gembira. Bria tanpa sadar menganggap Ian suaminya. Jadi Bria tidak sungkan memeluk maupun menciumnya.
"Kau tau Ian, pasti tidak seorangpun akan menyangka jika penghuni apartemen ini tidak memiliki uang untuk makan, hihihi..."
"Syukurlah Mr Joy sudah mentransfer hasil penjualan kue selama seminggu. Ternyata hasilnya tidak mengecewakan."
Bria melepaskan pelu
